Kamis, 11 Oktober 2018

Tugas Inovasi Sistem Informasi dan New Technology #

Bab 1
Sejarah Perkembangan Sistem Informasi / Teknologi Informasi

A. Sejarah Sistem Informasi / Teknologi Informasi
    Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, meliputi : memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dengan berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas.
a. Masa Pra-Sejarah (…s/d 3000 SM)
Pada masa ini teknologi informasi masih menjadi sesuatu yang asing, namun pada zaman itu manusia sudah mulai menemukan teknologi teknologi sederhana yang bisa berguna bagi kehidupan mereka. dan penemuan penemuan teknologi tersebut kemudian mereka gambar pada dinding – dinding gua tempat mereka tinggal.
b.  Masa Sejarah (3000 SM s/d 1400-an M)
Pada zaman ini manusia sudah mulai berkembang sedikit demi sedikit dalam penemuan teknologi, dan sudah terlihat pada zaman itu manusia lebih pintar daripada sebelumnya. teknologi yang ditemukan pun sudah semakin memudahkan hidup mereka.dan pada zaman tersebut untuk saling bertukar informasi semakin mudah daripada zaman sebelumnya.
1) Masa Tahun 3000SM – 500 SM
Pada masa ini Manusia sudah mulai mengenal simbol atau tulisan yang terdapat di dinding dinding goa, dan tulisan atau simbol tersebut memudahkan manusia dalam berkomunikasi atau menjalani hidupnya. pada zaman tersebut juga manusia sudah menemukan  media untuk menyimpan informasi yang lebih baik dari sebelumnya yaitu menggunakan serat pohon.
2)Masa Tahun 1900-an
Pada kurun waktu ini sudah banyak teknologi informasi yang ditemukan seperti tabung tv pada tahun 1923,Komputer Digital pertama di Dunia pada Tahun 1946, Mengembangkan Transistor pada Tahun 1948,Sistem jaringan pada tahun 1969, Program E-mail pada Tahun 1972, Diperkenalkan nya WWW pada tahun 1992.



B. Perkembangan Komputer
a. Komputer Generasi I

Komputer generasi pertama adalah ENIAC, yang merupakan komputer elektronik pertama didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan membutuhkan daya listrik 174 kilowatts. Komputer generasi pertama ini menggunakan Tabung hampa udara (vacum-tube) yang terbuat dari kaca untuk penguat sinyal. Namun hal tersebut masih banyak mempunyai kendala seperti: mudah pecah, dan cepat menyalurkan panas.
Sejarah perkembangan konputer generasi pertama memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1.      Pada generai ini komputer masih banyak mengeluarkan panas.
2.      Menggunakan komponen elektronikanya yang terbuat dari Tabung Hampa Udara (Vacuum Tube).
3.      Program dibuat dalam bahasa mesin (Machine Language), yang programnya tersimpan dalam memori komputer.
4.      Utuk mengoprasikannya pun membutuhkan kekuatan listrik yang cukup besar.
5.      Kapasitas yang disediakan untuk penyimpannan data sangat kecil dan terbatas.
6.      Programnya masih menggunakan bahasa mesin dengan menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu.
7.      Prosesnya relatif lambat.
8.      Mempunyai Ukuran atau bentuk yang sangat besar sehingga diperlukan sebuah ruangan yang yang cukup lebar hanya untuk meletakan komputer ini.
9.      Orientasi utama pada aplikasi bisnis.
10.  Menggunakan sistem luar magnetic tape dan magnetic disk.
      b. Komputer Genarasi Kedua
Generasi kedua lahir pada tahun 1960-an, penemuan transistor sanggat mempenggaruhi perkembangan komputer pada saat itu. Transistor dapatb menggantikan Tabung hampa udara. Dan hal tersebut tentunya megubah semua ukuran mesin-mesin elektrik . Transistor mulai digunakan pada komputer sekitar tahun 1956-an. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding dengan komputer generasi pertama.
Perkembangan Komputer Generasi kedua ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
·         Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (high level language), seperti FORTRAN, COBOL, ALGOL.
·         Kapasitas memori utama sudah lumayan besar
·         Sirkutinya adalah transistor.
·         Ukuran fisik komputer lebih kecil dari komputer generasi pertama
·         Tidak membutuhkan terlalu banyak listrik
·         berorientasi pada bisnis dan teknik
·         Proses operasi sudah cepat
c.Komputer Generasi Ketiga
Komputer generasi ketiga merupakan sebuah perkembangan yang sangat pesat dari perkembangan komputer yang ada. Komputer generasi ketiga muncul sejak era 1965-1971-an. Transistor yang dianggap tidak effisien lagi membuat para ilmuan mencari alternatif lain dan kemudian di temukan pada batu kuarsa ( Quartz rock ). Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. Hal ini merupakan sebuah inovasi yang dapat mendongkrak munculnya komputer generasi ketiga.
D.Komputer Generasi Keempat
Setelah IC ditemukan, perkembangan komputer semakin pesat dan jelas. Pada tahun 1971 chip INTEL 4004 membawa kemajuan besar dalam dunia IC, intel berhasil memasukan semua komponen dalam sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) kedalam sebuah chip tunggal yang sangat kecil, jika sebelumnya IC digunakan untuk mengerjakan pekerjaan  tertentu saja maka pada masa ini mikroprosesor dapat diproduksi dan di program untuk menjalankan seluruh kebutuhan yang diinginkan.
Perkembangan Komputer generasi keempat memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
·         Dikembangkan komputer mikro yang menggunakan micro processor dan semiconductor yang berbentuk chip untuk memori komputer.
·         Pada generasi ini komputer sudah memaki Large Scale Integration (LSI)
E.Komputer Generasi Kelima
Sejarah perkembangan komputer generasi kelima adalah komputer yang kita gunakan sekarang ini dimana pada generasi ini ditandai dengan munculnya: LSI (Large Scale Integration) yang merupakan pemadatan ribuan microprocessor ke dalam sebuah microprocesor. Selain itu, juga ditandai dengan munculnya microprocessor dan semi conductor. Perusahaan-perusahaan yang membuat micro-processor di antaranya adalah: Intel Corporation, Motorola, Zilog dan lainnya lagi. Di pasaran bisa kita lihat adanya microprocessor dari Intel dengan model 4004, 8088, 80286, 80386, 80486, dan Pentium. Pentium-4 merupakan produksi terbaru dari Intel Corporation yang diharapkan dapat menutupi segala kelemahan yang ada pada produk sebelumnya, di samping itu, kemampuan dan kecepatan yang dimiliki Pentium-4 juga bertambah menjadi 2 Ghz. Gambar-gambar yang ditampilkan menjadi lebih halus dan lebih tajam, di samping itu kecepatan memproses, mengirim ataupun menerima gambar juga menjadi semakin cepat.


C.Perangkat Komputer
Jenis Komputer Berdasarkan Ukuran Fisik dan Kemampuan Pemrosesan  :
1. Super Komputer; memproses ratusan milyar instruksi per detik.
2. Komputer Mainframe; memproses ratusan juta instruksi per detik
3. Komputer Mini; mempunyai kemampuan yang hampir sama dengan komputer    mainframe, tergantung dari ukuran fisiknya.
4. Komputer Personel; memproses jutaan instruksi per detik
Perangkat Keras Komputer
1. Bahasa Mesin
Perangkat keras komputer berpikir dalam bahasanya sendiri yang disebut sebagai bahasa mesin.
2. Unit Prosessor Pusat (Central Processor Unit / CPU)
Adalah bagian internal komputer yang menjalankan instruksi yang diberikan kepadanya oleh program komputer. CPU terdiri atas: Unit pengendali, Unit logika aritmatika (Aritmatic Logical Unit / ALU), dan Memori primer.
Unit Pengendali
Bertugas mengarahkan seluruh sistem komputer dalam menjalankan seluruh fungsinya.
     Unit Logika Aritmatika
Bertugas melaksanakan semua pekerjaan komputasi dan logika.
Memori Primer
Sebagai tempat menyimpan hasil instruksi-instruksi yang dilakukan ALU. Jenis memori ini mempunyai 2 ciri:
– Mudah berubah, data akan hilang jika aliran listrik off.
– Random accessible memory (RAM), berarti ALU dapat secara langsung mengakses data dalam memori.
3. Prosesor Pendukung
Adalah pembantu CPU yang bertugas melaksanakan fungsi-fungsi khusus. Contoh: Komunikasi, vidio/audio
4. Penyimpan Sekunder
Adalah penyimpanan data di luar CPU, yang terdiri atas:
1. Pita Magnetik, baik dalam bentuk rol dan cartridge
2. Disk Magnetik yang biasa disebut dengan disket
3. Disk Optikal (contoh CD-ROM)
D.Pemanfaatan Sistem Informasi / Teknik Informatika
Komputer merupakan aplikasi dari teknologi berbasis informasi dan komunikasi yang dimanfaatkan sebagai perangkat utama untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat dengan memproses, menyajikan dan mengelola informasi.
Pemanfaatan TI bagi perusahaan
Faktor yang mempengaruhi :
1.      Faktor Sosial
2.      Pengaruh
3.      Kompleksitas
4.      konsekuensi jangka panjang
5.      kondisi yang memfasilitasi
   Pemanfaatan Dalam Bidang Pendidikan
Di dalam bidang pendidikan ini, teknologi informasi atau sistem informasi sangatlah dibutuhkan karena sekolah memerlukan ilmu tambahan yang berasal dari luar sekolah dan dengan adanya teknologi informasi ini dapat memudahkan baik guru maupun siswa dalam memberikan materi ataupun soal melalui E-Learning.
Pemanfaatan Dalam Bidang Kesehatan
Didalam bidang ini,Teknologi informasi atau sistem informasi dapat mempermudah proses penyembuhan pasien karena dengan adanya teknologi informasi ini dapat membuat alat alat yang dapat menyembuhkan penyakit.

Bab 2
Perkembangan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
A. Pemahaman Komponen Perangkat Keras
      - Input
Kebanyakan komputer tidak dapat menerima data dalam bentuk komunikasi manusia biasa seperti percakapan atau dokumen tertulis. Oleh karenanya, kita perlu mempresentasikan data ke komputer dengan suatu cara yang bisa memberikan konversi yang mudah ke bentuk elektronik.. Hal ini biasanya dicapai dengan mengetikkan data ke dalam peralatan keyboard yang mengubahnya menjadi bentuk machine-sensible (yang bisa dirasa mesin). Perangkat keyboard hanyalah salah satu dari jenis input device (perangkat input).
-          Proses
Pemerosesan dilakukan oleh mikroprosesor, meskipun ia mempunyai fungsi yang sangat berbeda, hampir sama konstruksinya dengan main memory, sebab ia merupakan jenis chip silikon lain. Ia juga ditempatkan pada papan sirkut elektronik. Pada sebagian besar komputer yang lebih besar, pemerosesan dilakukan oleh sejumlah chip terpisah, sebagai pengganti mikroprosesor tunggal.
-          Kontrol
Setiap komputer mempunyai unit kontrol yang menjemput instruksi dari penyimpanan utama, menginterpretasikan instruksi itu, dan menerbitkan (mengeluarkan) sinyal yang diperlukan oleh komponen yang membentuk sistem itu. Ia mengarahkan semua operasi hadware yang diperlukan untuk mematuhi instruksi itu.
-          Penyimpanan
Penyimpanan (storage). Data dan instruksi memasuki main storage (penyimpanan utama), dan disimpan sampai diperlukan untuk bekerja. Instruksi tersebut mengarahkan tindak yang akan diambil pada data. Hasil tindakan tersebut akan disangga sampai ia diperlukan untuk output. Penyimpanan utama dilengkapi dengan auxiliary storage (penyimpanan tambahan) yang lebih murah, yang juga disebut backing storage (penyimpanan cadangan), (misalnya, hard disk (1.9b) untuk tujuan penyimpanan massal. Penyimpanan cadangan berperan penting dalam menyangga “maintained data” (data yang dipelihara), yakni data yang disangga oleh komputer, sehingga ia bisa memberikan informasi kepada pemakai apabila diperlukan.
-          Output
Output mempunyai dua bentuk alternatif. Data bisa dicetak ke dalam lembaran kertas dengan menggunakan laser printer atau bisa ditampilkan pada layar monitor. Hasil-hasil diambil dari penyimpanan utama dan dimasukkan ke output device (perangkat output).  Perangkat ini bisa berupa printer, dimana dalam hal ini informasi tersebut secara otomatis diubah ke bentuk tecetak (printed form) yang disebut hard copy.
B. Pemahaman Komponen Perangkat Lunak
– Evolusi Perangkat Lunak
A.Era Pioneer (Tahun 1950 – 1960)
-Proses Batch
-Distribusi Terbatas
-Pembuatan Khusus
B.Era Stabil (Tahun 1970 – 1980)
-Multi User
-Real Time
-Database
-Produk Perangkat Lunak
C.Era Mikro (Tahun 1980 – 1990)
-Sistem Tersebar
-Penanaman Kecerdasan
-Perangkat Lunak Murah
D.Era Modern (Tahun 1990 – 2000an)
-Sistem Desktop
-Teknologi Objek
-Sistem Pakar
-Pemrosesan Paralel
-Jaringan Komputer
– Klasifikasi Perangkat Lunak
     1. Perangkat Lunak Sistem
-Bahasa Pemrograman
-Bahasa Pemrograman Generasi Pertama
Menggunakan Bahasa Mesin dengan suatu rangkaian angka 0 dan 1.
-Bahasa Pemrograman Generasi Kedua
Menggunakan Bahasa rakitan (Assembler)
-Bahasa Pemrograman Generasi Ketiga
Menggunakan Language translator, kompiler dan interpreter
Contoh : Basic, Pascal,Fortran,C++,Cobol
-Bahasa Pemrograman Generasi ke empat
Bahasa Non prosedural yang memungkinkan seorang programmer
menginstruksikan apa yang harus di lakukan komputer daripada bagaimana
melakukannya
-Sistem Operasi
A.Sistem Operasi Berbasis Teks
Sistem operasi ini adalah sistem operasi yang masih berbasis dos atau cmd, sistem operasi ini mulai berkembang pada generasi kedua dan dasar dari pembuatan sistem operasi ini menggunakan bahasa assembly.
Macam – Macam Sistem operasi berbasis teks :
-Windows 95,97 dan 98
-Ms-DOS V.205, Ms-DOS V.3.0, Ms-DOS V.3.2
-Ms-DOS V.3.3, Ms-DOS V.4.0, Ms-DOS V.5.0
Macam – Macam Perintah Sistem operasi berbasis teks :
DIR,COPY,DEL,REN,MOVE,MD,CD,RD DLL
 B.Sistem Operasi Berbasis Grafis
Sistem operasi berbasis grafis atau biasa disebut GUI ini adalah sistem operasi yang sudah menggunakan grafi user interface untuk mempermudah user yang akan menggunakan nya, sistem operasi ini adalah pengembangan lanjut dari sistem operasi berbasis teks.
beberapa sistem operasi berbasis grafis antara lain :
-windows 2000, windows xp,windows vista, windows 7, windows 8 dll
-linux ubuntu 14.04, linux bactrack,linux mint dll
-Mac Os 10.10 El Capitan, Mac Os 10.12 Sierra dll
-Utility
Adalah program bantu yang bermanfaat untuk melakukan kegiatan yang behubungan dengan sumber daya sistem. terdapat 2 macam utility yaitu:
-Utility Internal = utility yang terdapat di dalam os yang telah diinstall
-Utility eksternal = Utility External adalah utility yang bukan bawan Windows, harus menginstall terlebih dahulu.
Contoh dari Utility :
a. Back up
b. Character Map
c. Disk Cleanup
d. Disk Defragmenter
e. Files and Setting Transfer Wizard
f. Internet Explorer
g. Scheduled Task
h. System Information
i. System Restore
    2. Perangkat Lunak Aplikasi
2.1 Aplikasi Office
Aplikasi office adalah perangkat lunak yang berguna untuk mengerjakan tugas tugas tugas yang berhubungan dengan presentasi, kata , angka bahkan yang berhubungan dengan database. ada berbagai macam aplikasi office seperti :
-Microsoft word
-Microsoft Excel
-Microsoft Powerpoint
-Microsoft Access
2.2 Aplikasi Multimedia
Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti media atau perantara. Multimedia adalah gabungan dari beberapa unsur yaitu teks, grafik, suara, video dan animasi yang menghasilkan presentasi yang menakjubkan. Multimedia juga mempunyai komunikasi interaktif yang tinggi. Bagi pengguna komputer multimedia dapat diartikan sebagai informasi komputer yang dapat disajikan melalui audio atau video, teks, grafik dan animasi.
Macam – Macam aplikasi multimedia :
A.Media Player
Perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan atau memainkan audio atau video.
Contoh : Windows media player,winamp,real player, windows media classic
B.Audio/Video Editor
Perangkat lunak yang digunakan untuk memanipulasi atau mengedit informasi yang berupa video atau audio.
Contoh : adobe premiere pro, windows movie maker,gimp
C.Image viewer
Perangkat lunak yang digunakan untuk melihat informasi yang berupa gambar.
Contoh : acdsee,xnview
2.3 Aplikasi Internet
Aplikasi internet adalah suatu aplikasi yang berhubungan dengan jaringan dan digunakan untuk mencari suatu informasi lain nya.
-WWW
WWW (World Wide Web) yaitu dokumen-dokumen internet yang tersimpan di server-server yang ada di seluruh dunia. Dokumen web ini dibuat dengan memakai format HTML.
-E- Mail
E-mail atau surat elektronik adalah aplikasi internet yang di prgunakan untuk komunikasi surat-menyurat dalam bentuk komunikasi elektronik. Ada situs yang memberikan layanan e-mail seperti yahoo! Dan Gmail,dan masih banyak lagi yang lainnya
-Ping
Ping adalah aplikasi internet atau juga bias di sebut Packet Internet Gopher yang sering dipakai untuk mengetaui apakah komputer yang anda pakai terhubung dengan komputer lain di internet.
-Mailing List
Mailing List atau Milis adalah sebuah aplikasi internet yang dipergunakan sebagai sarana komunikasi diskusi atau bertukar informasi dalam bentuk kelompok melalui e-mail.


Tulisan 2 Ilmu Sosial Dasar #



BIN: Menguatnya Kelompok Radikal Keagamaan Jadi Penyebab Konflik Sosial
JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi II Bidang Dalam Negeri Badan Intelijen Negara ( BIN) Mayor Jenderal Thamrin Marzuki mengatakan, konflik sosial yang terjadi di daerah menunjukkan masih tingginya kerentanan toleransi masyarakat dalam menghadapi perbedaan. Hal itu diperparah dengan adanya euforia kebebasan pasca-reformasi yang cenderung tanpa batas. "Keberagaman harusnya bisa dikelola oleh pemerintah daerah untuk menguatkan persatuan," ujar Thamrin, saat berbicara dalam Rakornas Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Tahun 2017 Kementerian Dalam Negeri, di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (15/3/2017). Thamrin mengatakan, menguatnya kelompok radikal berbasis agama menjadi faktor utama penyebab menguatnya konflik sosial. Kelompok tersebut memiliki tujuan mengganti ideologi negara dengan Khilafah Islamiyah. Bentuk intoleransi yang kerap terjadi, kata Thamrin, adalah pelarangan pendirian rumah ibadah agama tertentu. Dia mencontohkan, kasus GKI Yasmin di Bogor dan peristiwa perusakan rumah ibadah di Aceh Singkil. "Soal rumah ibadah, kalau berpatokan pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri terkait pendirian rumah ibadah, pasti sudah selesai. Aceh Singkil juga didorong penyelesaiannya, tapi masih nyangkut di Bupati. Tidak ada alasan untuk melarang mendirikan rumah ibadah," kata dia.  Thamrin mengatakan, rendahnya pemahaman masyarakat terhadap aturan hukum menjadi penghambat dalam menangani konflik sosial. Selain itu, ada beberapa hambatan lain yang muncul berdasarkan kajian BIN, yakni kondisi sosial budaya yang kental dengan primordialisme, jumlah aparat yang terbatas, kondisi geografis di tempat konflik sulit dijangkau, dan kurang cepatnya pemerintah merespons permasalahan yang memicu terjadinya konflik. Ia menilai, pemda juga kurang berpedoman pada Undang-Undang Penanganan Konflik Sosial saat menangani konflik yang terjadi. "Dalam penyelesaian konflik, pemda kurang berpedoman pada UU penanganan konflik," kata Thamrin. Untuk merespons maraknya konflik sosial berbau SARA, BIN telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Harmoni. Satgas tersebut bertugas untuk meredam konflik sebelum skalanya semakin membesar. "Tim ini yang akan turun ke daerah. Semoga bisa membantu tim terpadu Kemendagri untuk mencegah konflik sosial di daerah," kata Thamrin. Pada kesempatan yang sama, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, tantangan dinamika politik saat ini adalah meningkatnya aktivitas kelompok fundamentalis berbasis keagamaan yang ingin mengubah ideologi. Oleh sebab itu, dia meminta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah harus bisa berkoordinasi dengan baik dengan unsur TNI dan Polri. "Forkominda dari pusat sampai kecamatan yang harus berkoordinasi dengan baik. Waspadai dan tangkal," ujar Tjahjo. Sementara itu, berdasarkan data kepolisian, Wakil Kepala Polri Komjen Syafruddin menuturkan, konflik sosial sebagian besar terjadi karena latar belakang agama.


Penulis : Kristian Erdianto


PENDAPAT

            Pendapat saya tentang artikel diatas adalah sebaiknya masyarakat selalu ikut arahan atau berkoordinasi pada TNI dan Polri setempat. Jangan selalu percaya tentang semua berita yang belum jelas kebenaran nya atau hoax yang tesebar di internet dan omongan-omongan dari orang lain. Selalu mencari tau kebenaran nya dan bertanya kepada pihak yang berwajib.

Tulisan 1 Ilmu Sosial Dasar #


TULISAN 1
Kenapa masuk gunadarma & berminat di jurusan SI?
Karena gunadarma universitas swasta terbaik dan jurusan system informasi salah satu jurusan yang bagus. Selain itu lowongan kerja pada jurusan system informasi lumayan banyak.


Tugas 2 Ilmu Sosial Dasar #



PENGERTIAN MENGENAI LINGKUP MASYARAKAT DAN KEBUDAYAAN

A.    Masyarakat  
Masyarakat adalah sekelompok individu yang secara langsung atau tidak langsung saling berhubungan  sehingga merupakan sebuah satuan kehidupan yang berkaitan antara sesamanya dalam sebuah satuan kehidupan yang dimana mempunyai kebudayaan tersendiri, berbeda dari kebudayaan yang dipunyai  oleh masyarakat lain.  Sebagai satuan kehidupan, sebuah  masyarakat biasanya menempati sebuah wilayah yang  menjadi tempatnya  hidup dan lestarinya masyarakat tersebut, karena warga masyarakat tersebut hidup dan memanfaatkan berbagai sumber daya yang ada dalam wilayah tempat mereka itu hidup untk memenuhi kebutuhan-kebutuhan hidup mereka sebagai manusia. Maka terdapat semacam keterkaitan hubungan antara sebuah masyarakat dengan wilayah tempat masyarakat itu hidup. sebuah masyarakat merupakan sebuah struktur yang terdiri atas saling berhubungan peranan-peranan dan para warga, peranan-peranan tersebut dijalankan sesuai norma-norma yang berlaku. Saling berhubungan diantara peranan-peranan ini mewujudkan struktur-struktur peranan yang biasanya terwujud sebagai pranata-pranata. untuk mewujudkan peranata-peranata itu dalam kehidupan manusia bermasyarakat untuk pemenuhan kebutuhan-kebutuhan hidup sebagai manusia, yang dianggap penting oleh masyarakat yang bersangkutan. Melalui pranata-pranata yang ada, sebuah masyarakat dapat tetap lestari dan berkembang. Pranata-pranata yang ada dalam masyarakat, antara lain, adalah pranata keluarga, pranata ekonomi, pranata politik, pranata keagamaan, dsb.
Norma-norma yaitu norma yang mengatur hubungan antara peranan-peranan, yang berisikan patokan-patokan etika dan moral yang harus ditaati dan dilakukan oleh para pemegang peranan dalam hubungan antara satu dengan lainnya dalam kegiatan-kegiatan pemenuhan kebutuhan. Norma-norma yang berlaku dalam sebuah masyarakat mengacu pada kebudayaan yang dipunyai oleh masyarakat tersebut.
B. Kebudayaan
Profesor Koentjaraningrat mendefinisikan kebudayaan sebagai wujud yang mencakup antara gagasan atau ide, kelakuan, dan hasil kelakuan. kebudayaan yang dikemukakan oleh Profesor Koenjaraningrat, lebih lanjut, dilihatnya dalam persepektif  Taksonomik yaitu kebudayaan dilihat dari unsur-unsur universal adalah masing-masing terdiri atas unsur yang lebih kecil dan yang lebih kecil  lagi, yang dinamakan sebagai trais dan items. Dalam hal ini kebudayaan dilihat sebagai sebuah satuan yang berdiri terlepas dari keberadaan pelakunya ataupun terealisasi dari fungsi dalam struktur kehidupan manusia. Dalam upaya memahami hubungan antara individu, masyarakat, dan kebudayaan. dan dalam upaya memahami fungsi kebudayaan dalam struktur kehidupan manusia, definisi profesor koenjaraningrat sebetulnya tidak relevan.
Dengan mangacu pada karya-karya Malinowski (1961, 1944) mengenai kebutuhan-kebutuhan manusia dan pemenuhannya melalui fungsi dan pola-pola kebudayaan, dan dengan mengacu pada karya Kluckhohn (1994) yang melihat kebudayaan sebagai blueprint bagi kehidupan manusia, serta dari Geerts (1973) yang melihat kebudayaan sebagai sistem-sistem makna, saya melihat kebudayaan sebagai pedoman bagi kehidupan manusia yang secara bersama dimilik oleh para warga sebuah masyarakat.’ Atau dengan kata lain kebudayaan adalah sebuah pedoman menyeluruh bagi kehidupan sebuah masyarakat ydan para warganya.
Dalam perspektif ini kebudayaan dilihat sebagai terdiri atas konsep-konsep, teori-teori, dan metode-metode yang diyakini kebenarannya oleh warga masyarakat yang menjadi pemiliknya. Kebudayaan dengan demikian merupakan sistem-sistem acuan yang ada pada berbagai tingkat pengetahuan dan kesadaran, dan bukan pada tingkat gejala yaitu pada tingkat kelakuan atau hasil kelakuan sebagaimana didefinisikan oleh Profesor koenjaraningrat. sebagai sistem-sistem acuan, konsep-konsep, teori-teori, dan metode-metode digunakan secara selektif sebagai acuan oleh para pemilik kebudayaan dalam menghadapi lingkungannya , yaitu digunakan untuk menginterpretasikan dan manfaatka lingkungan bserta isinya bagi pemenuhan-pemenuhan kebutuhan-kebutuhan hidupnya sebagai manusia. Pemilhan secara selektif dilakukan secara pertimbangan oleh pelaku mengenai konsep atau metode atau teori yang mana yang paling cocok atau yang tebaik yang dapat digunakan sebagai interpretasi sebagai acuan interpretasi mewujudkan tindakan-tindakan. Tindakan-tindakan tersebut dapat dilihat sebagai dorongan-dorongan atau motivasi dari dalam diri pelaku  bagi pemenuhan kebtuhan maupun sebagai tanggapan-tanggapan (responses) pelaku atas rangsangan-rangsangan (stimulasi) yang berasal dari lingkungannya.
Keberadaan kebudayaan dalam kehidupan manusia adalah fungsional dalam struktur-struktur kegiatan untuk pemenuhan kebutuhan-kebutuhan hidup sebagai manusia. Yaitu sebagai kategori-kategori atau golongan-golongan yang ada di dalam lingkungannya. Yaitu kategori yang dapat dimanfaatkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya sebagai manusia. Kebutuhan-kebutuhan hidup yang harus dipenuhi manusia agar dapat hidup sebagai manusia mencakup tiga kategori. Ketiga kategori kebutuhan tersebut harus dipenuhi secara bersama-sama dan dalam pemenuhan kebutuhan tersebut di integrasi oleh kebutuhan adab, yang menjadikan pemenuhan kebutuhan hidup tersebut sebagai tindakan-tindakan yang penuh adab, etika, dan moral. Adapun kebutuhan-kebutuhan hidup manusia adalah sebagai berikut:
  1. Kebutuhan biologi atau primer (makan, minum, menghirup oksigen, buang air besar/kecil, istirahat, tidur seksual, dan sebagainya).
  2. Kebutuhan sosial atau sekunder (berkomunikasi dengan sesama, pendidikan, kontrol sosial, pamer, dan sebagainya).
  3. Kebutuhan adab atau kemanusiaan, yaitu kebutuhan-kebutuhan yang mengintegrasikan berbagai kebutuhan yang tercakup dalam kebutuhan biologi dan sosial. Kebutuhan adab atau kemanusiaan ini muncul dan terpancar dari hakekat manusia sebagai mahluk tuhan yang tertinggi derajatnya, yang mmpunyai kemampuan berfikir, bermoral, sehingga pemenuhan-pemenuhan kebutuhan hidup manusia itu bercorak manusiawi bukan hewani.

Kebutuhan-kebutuhan adab mencakup:
  1. Kebutuhan untuk dapat membedakan yang benar dari yang salah, yang adil dari yang tidak adil, yang suci dari yang kotor, yang berpahala dari yang berdosa.
  2. Kebutuhan untuk mengungkapkan perasaan-perasaan dan sentimen-sentimen perorangan atau kolektif atau kebersamaan.
  3. Kebutuhan untuk menunjukkan jati diri dan keberadaan serta asal muasalnya, dan kebutuhan untuk mempunyai keyakinan serta kehormatan diri.
  4. Kebutuhan untuk dapat menyampaikan ungkapan-ungkapan estetika, etika, dan moral.
  5. Kebutuhan rekreasi dan hiburan
  6. Kebutuhan akan rasa aman, tentram, dan adanya keteraturan dalam kehidupan.

Pemenuhan kebutuhan-kebutuhan hidup manusia selalu dilakukan melalui pranata-pranata (Suparlan 1998, 1986). Setiap pranata yaitu sebuah sistem antar hubungan norma-norma dan peranan-peranan untuk pemenuhan kebutuhan yang dianggap penting oleh masyarakat yang bersangkutan, menyajikan seperangkat pedoman untuk bertindak sesuai dengan corak pranatanya. Kegiatan-kegiatan pemenuhan kebutuhan-kebutuhan melalui pranata-pranata biasanya terpola dan berlangsung secara berulang dari waktu kewaktu. Dalam proses-proses tersebut maka tradisi-tradisi berkenaan dengan sesuatu pemenuhan kebutuhan-kebutuhan untuk hidup itu menjadi baku.

 

FAKTOR-FAKTOR DEMOGRAFI YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN PENDUDUK

Faktor utama demografi yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk adalah sebagai berikut:

1. Kematian
Kematian adalah hilangnya tanda-tanda kehidupan manusia secara permanen. Kematian bersifat mengurangi jumlah penduduk dan untuk menghitung besarnya angka kematian caranya hampir sama dengan perhitungan angka kelahiran. Banyaknya kematian sangat dipengaruhi oleh faktor pendukung kematian (pro mortalitas) dan faktor penghambat kematian (anti mortalitas).

a.) Faktor pendukung kematian (pro mortalitas)
Faktor ini mengakibatkan jumlah kematian semakin besar. Yang termasuk faktor ini adalah:
- Sarana kesehatan yang kurang memadai.
- Rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan
- Terjadinya berbagai bencana alam
- Terjadinya peperangan
- Terjadinya kecelakaan lalu lintas dan industri
- Tindakan bunuh diri dan pembunuhan.

b.) Faktor penghambat kematian (anti mortalitas)
Faktor ini dapat mengakibatkan tingkat kematian rendah. Yang termasuk faktor ini adalah:
- Lingkungan hidup sehat.
- Fasilitas kesehatan tersedia dengan lengkap.
- Ajaran agama melarang bunuh diri dan membunuh orang lain.
- Tingkat kesehatan masyarakat tinggi.
- Semakin tinggi tingkat pendidikan penduduk.

Ada beberapa jenis perhitungan angka kelahiran yaitu:
 Angka Kematian Kasar ( Crude Death Rate/CDR )
Angka kematian kasar adalah yaitu angka yang menunjukkan jumlah kematian tiap 1000 penduduk tiap tahun tanpa membedakan usia dan jenis kelamin tertentu. Ini dapat dituliskan dalam rumus :

 Angka Kematian Khusus Menurut Umur Tertentu (Age Specific Death Rate = ASDR)
Angka kematian khusus menurut umur tertentu dapat digunakan untuk mengetahui kelompok-kelompok usia manakah yang paling banyak terdapat kematian. Umumnya pada kelompok usia tua atau usia lanjut angka ini tinggi, sedangkan pada kelompok usia muda jauh lebih rendah.
Rumusnya:

 Angka Kematian Bayi (Infant Mortality Rate = IMR)

Angka kematian bayi adalah angka yang menunjukkan jumlah kematian bayi tiap seribu bayi yang lahir.

Bayi adalah kelompok orang yang berusia 0-1 tahun.
Rumusnya:

Besarnya angka kematian bayi dapat dijadikan petunjuk atau indikator tingkat kesehatan dan kesejahteraan penduduk. Pada umumnya bila masyarakat memiliki tingkat kesehatan yang rendah maka tingkat kematian bayi tinggi. Selain perhitungan di atas sering dihitung pula angka kematian ibu waktu melahirkan dan angka kematian bayi baru lahir.
Untuk angka kematian bayi ukurannya sebagai berikut:
- Rendah, jika IMR antara 15-35.
- Sedang, jika IMR antara 36-75.
- Tinggi, jika IMR antara 76-125.

2. Kelahiran ( Natalitas )

Kelahiran bersifat menambah jumlah penduduk. Ada beberapa faktor yang menghambat kelahiran (anti natalitas) dan yang mendukung kelahiran (pro natalitas)
Faktor-faktor penunjang kelahiran (pro natalitas) antara lain:
• Kawin pada usia muda, karena ada anggapan bila terlambat kawin keluarga akan malu.
• Anak dianggap sebagai sumber tenaga keluarga untuk membantu orang tua.
• Anggapan bahwa banyak anak banyak rejeki.
• Anak menjadi kebanggaan bagi orang tua.
• Anggapan bahwa penerus keturunan adalah anak laki-laki, sehingga bila belum ada anak laki-laki, orang akan ingin mempunyai anak lagi.

Faktor pro natalitas mengakibatkan pertambahan jumlah penduduk menjadi besar.
Faktor-faktor penghambat kelahiran (anti natalitas), antara lain:
• Adanya program keluarga berencana yang mengupayakan pembatasan jumlah anak.
• Adanya ketentuan batas usia menikah, untuk wanita minimal berusia 16 tahun dan bagi laki-laki minimal berusia 19 tahun.
• Anggapan anak menjadi beban keluarga dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
• Adanya pembatasan tunjangan anak untuk pegawai negeri yaitu tunjangan anak diberikan hanya sampai anak ke – 2.
• Penundaaan kawin sampai selesai pendidikan akan memperoleh pekerjaan.

Faktor – faktor penunjang tingginya angka natalitas dalam suatu negara antara lain :

1.Kepercayaan dan agama
Faktor kepercayaan mempengaruhi orang dalam penerimaan KB. Ada agama atau kepercayaan tertentu yang tidak membolehkan penganutnya mengikuti KB. Dengan sedikitnya peserta KB berarti kelahiran lebih banyak dibanding bila peserta KB banyak

2.Tingkat pendidikan
Semakin tinggi orang sekolah berarti terjadi penundaan pernikahan yang berarti pula penundaan kelahiran. Selain itu pendidikan mengakibatkan orang merencanakan jumlah anak secara rasional.

3.Kondisi perekonomian
Penduduk yang perekonomiannya baik tidak memikirkan perencanaan jumlah anak karena merasa mampu mencukupi kebutuhannya. Jika suatu negara berlaku seperti itu maka penduduknya menjadi banyak.

4.Kebijakan pemerintah
Kebijakan pemerintah mempengaruhi apakah ada pembatasan kelahiran atau penambahan jumlah kelahiran. Selain itu kondisi pemerintah yang tidak stabil misalnya kondisi perang akan mengurangi angka kelahiran

5.Adat istiadat di masyarakat
Kebiasaan dan cara pandang masyarakat mempengaruhi jumlah penduduk. Misalnya nilai anak, ada yang menginginkan anak sebanyak-banyaknya, ada yang menilai anak laki-laki lebih tinggi dibanding perempuan atau sebaliknya, sehingga mengejar untuk mendapatkan anak laki-laki atau sebaliknya.
6.Kematian dan kesehatan
Kematian dan kesehatan berkaitan dengan jumlah kelahiran bayi. Kesehatan yang baik memungkinkan bayi lebih banyak yang hidup dan kematian bayi yang rendah akan menambah pula jumlah kelahiran.

7.Struktur Penduduk
Penduduk yang sebagian besar terdiri dari usia subur, jumlah kelahiran lebih tinggi dibandingkan yang mayoritas usia non produktif (misalnya lebih banyak anak-anak dan orang-orang tua usia).

Untuk menentukan jumlah kelahiran dalam satu wilayah digunakan angka kelahiran (Fertilitas). Angka kelahiran yaitu angka yang menunjukkan rata-rata jumlah bayi yang lahir setiap 1000 penduduk dalam waktu satu tahun.
Pengukuran Fertilitas tidak sesederhana dalam pengukuran mortalitas, hal ini disebabkan adanya alasan sebagai berikut :
1. Sulit memperoleh angka statistik lahir hidup karena banyak bayi – bayi yang meninggal beberapa saat setelah kelahiran, tidak dicatatkan dalam peristiwa kelahiran atau kematian dan sering dicatatkan sebagai lahir mati.
2. Wanita mempunyai kemungkinan melahiran dari seorang anak ( tetapi meninggal hanya sekali)
3. Makin tua umur wanita tidaklah berarti, bahwa kemungkinan mempunyai anak makin menurun.
4. Di dalam pengukuran fertilitas akan melibatkan satu orang saja. Tidak semua wanita mempunyai kemungkinan untuk melakukan.

Ada dua istilah asing yang kedua – duanya diterjemahkan sebagai kesuburan, yaitu :
a. Facundity ( kesuburan )
Facudity adalah lebih diartikan sebagai kemampuan biologis wanita untuk mempunyai anak.
b. Fertility ( fertilitas )
Fertility adalah jumlah kelahiran hidup dari seorang wanita atau sekelompok wanita.
1. Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate)
Rumus yang digunakan untuk menghitung yaitu:

Angka kelahiran ini disebut kasar karena perhitungannya tidak memperhatikan jenis kelamin dan umur penduduk, padahal yang dapat melahirkan hanya penduduk wanita.
2. Angka Kelahiran Menurut Kelompok Umur (Age Specific Fertiliy Rate = ASFR )
Rumus yang digunakan untuk menghitung yaitu:

Dengan rumus tersebut kita dapat mengetahui kelompok umur mana yang paling banyak terjadi kelahiran.


3. Migrasi
Migrasi penduduk adalah perpindahan penduduk dari tempat yang satu ke tempat lain. Dalam mobilitas penduduk terdapat migrasi internasional yang merupakan perpindahan penduduk yang melewati batas suatu negara ke negara lain dan juga migrasi internal yang merupakan perpindahan penduduk yang berkutat pada sekitar wilayah satu negara saja.
Faktor-faktor terjadinya migrasi, yaitu :
1. Persediaan sumber daya alam
2. Lingkungan social budaya
3. Potensi ekonomi
4. Alat masa depan
Perlu diketahui bahwa usia 15 – 49 tahun adalah usia subur bagi wanita. Pada usia itulah wanita mempunyai kemungkinan untuk dapat melahirkan anak.

Alasan memilih kuliah di Universitas Gunadarma

Memberikan pengalaman yang saya hadapi dibeberapa tahun yang lalu. Memilih Universitas Gunadarma karena sebelumnya saya mendaftarkan SNMPTN karena saya tidak mendapatkan undangan di jurusan yang saya minati yaitu manajemen di Universitas Indonesia. Karena saya jurusan IPS di SMA jadi saya memilih jurusan tersebut. Karena saya sebelumnya ingin masuk di PTN UI ataupun UNJ.

Berhubung saya juga suka dengan komputer dan minat saya untuk menjadi programmer. Akhirnya saya memutuskan untuk memilih Universitas Gunadarma karena memiliki akreditas A, dan sehubung majunya teknologi pada saat ini. Sangat banyak peruhsaan yang membutuhkan programmer yang mampu bekerja sama dengan perusahaan tersebut. Saya akan terus belajar demi menggapai cita-cita yang saya harapkan. Sekian alasan saya memilih Universitas Gunadarma.

Minggu, 07 Oktober 2018

Pengertian, Tujuan dan Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar

1. Pengertian, Tujuan dan Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar

Pengertian
Untuk menjawab dan memecahkan berbagai persoalan yang ada dalam kehidupan maka lahirlah berbagai macam ilmu pengetahuan. Berdasarkan sumber ilmu filsafat yang di anggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan, maka ilmu pengetahuan di kelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu :

1.      Ilmu-ilmu Alamiah (natural science). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah. Caranya ialah dengan menentukan hukum yang berlaku mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan suatu kualitas.
2.   Ilmu-ilmu sosial (social science). ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu alamiah.
3.  Pengetahuan budaya (the humanities) bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti.
Ilmu Sosial Dasar adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari/menelaah tentang masalah-masalah sosial di dalam sebuah masyarakat yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang diekembangkan untuk mengkaji masalah manusia .

Maka dari itu pelajaran ilmu sosial dasar diberikan kepada mahasiswa sebagai suatu bahan program studi atau mata kuliah umum. Mata kuliah umum sosial dasar diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya .

Tujuan
Tujuan Ilmu Sosial Dasar
a. Tujuan umum diselenggarakannya mata kuliah Ilmu Sosial Dasar ialah pembentukan dan pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian, pengetahuan, dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang ada dan timbul dalam lingkungannya, khususnya gejala berkenaan dengan masyarakat dengan orang lain, agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran berkenaan dengan lingkungan social dapat dipertajam.
b. Tujuan khusus:
1.      Memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-maslah sosial yang ada dalam masyarakat.
2.      Peka terhadap masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha menanggulanginya.
3.      Menyadari bahwa setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan hanya dapat mendekatinya (mempelajarinya).
4.      Memahami jalan pikiran para ahli dalalm bidang ilmu pengetahuan lalin dan dapat berkomunikasi dengan mereka dalalm rangka penanggulangan maslah sosial yang timbul dalam masyarakat.

Ruang Lingkup Ilmu Sosial Dasar
Ilmu sosial dasar mencakup masalah-masalah sosial yang timbul didalam sebuah masyarakat. Untuk menelaah masalah-masalah sosial tersebut hendaknya terlebih dahulu dapat mengidentifikasi kenyataan-kenyataan sosial dan memahami sejumlah konsep sosial tersebut. Sehingga ilmu sosial dasar dapat dibedakan atas tiga golongan beasar yaitu :
1.  Kenyataan-kenyataan sosial yang ada didalam masyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah sosial tertentu.
2.   Konsep-konsep sosial atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan sosial dibatasi pada konsep dasar atau elementer saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah sosial yang dibahas pada ilmu sosial.
3.      Masalah-masalah sosial yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan sosial yang satu dengan yang lainnya saling berkaitan satu sama lain.
Ilmu sosial dasar terdiri dari 8 (delapan) pokok pembahasan. Dari kedelapan pokok pembahasan tersebut maka ruang lingkup perkuliahan Ilmu Sosial Dasar diharapkan mempelajari dan memahami adanya :
1.      Berbagai masalah kependudukan dalam hubunganya dengan pengembangan masyarakat dan kebudayaan.
2.      Masalah Individu, keluarga dan masyarakat.
3.      Masalah pemuda dan sosialisasi
4.      Masalah hubungan antara Warga Negara dan Negara
5.      Masalah pelapisan sosial dan kesamaan derajat.
6.      Masalah masyarakat perkotaan dan masalah pedesaan.
7.      Masalah pertentangan-pertentangan sosial dan integrasi.
8.      Pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemakmuran dan keserjahteraan masyarakat.
2. Perbedaan dan Persamaan Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Pengetahuan Sosial 
       Manusia adalah makhluk sosial atau makhluk bermasyarakat. Dalam hubungannya dengan manusia sebagai makhluk sosial, manusia selalu hidup bersama dengan manusia lainnya. Bersosialisasi sangat penting bagi manusia karena disitulah manusia mempunyai banyak wawasan, pengetahuan, teman dan lain sebagainya. Ilmu yang mempelajari manusia untuk bersosialisasi dibagi menjadi tingkatan yaitu ilmu pengetahuan sosial yang kita dapat sewaktu duduk di bangku sekolah dasar dan sekolah lanjutan, sedangkan ilmu sosial dasar akan diberikan ketika duduk duduk di bangku kuliah.
·         Ilmu Sosial Dasar
Ilmu Sosial Dasar adalah ilmu yang didasari nilai-nilai dalam bermasyarakat, dengan cara mengkaji masalah-masalah sosial yang ada di masyarakat dengan menggunakan fakta, konsep dan teori yang berasal dari berbagai bidang ilmu pengetahuan seperti sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi dan psikologi sosial.
·          Ilmu Pengetahuan Sosial
Ilmu Pengetahuan Sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang nilai-nilai yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sekitarnya. Ilmu pengetahuan Sosial mengajarkan kita dalam berinteraksi yang baik dengan masyarakat sekitar.  ilmu Pengetahuan Sosial dibagi menjadi beberapa ilmu yaitu sejarah, geografi, ekonomi, sosiologi dan masih banyak lagi.
Perbedaan antara Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Pengetahuan Sosial 
1.     Ilmu Sosial Dasar diberikan di Perguruan Tinggi sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial diberikan di sekolah dasar dan sekolah lanjutan.
2.  Ilmu Sosial Dasar merupakan mata kuliah tunggal sedangakan Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan kelompok dari sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
3.  Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedangakan Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan keterampilan intelektual.

Persamaan antara Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Pengetahuan Sosial 
1.   Ilmu Sosial Dasar Dasar maupun Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan bahan studi untuk program pendidikan.
2.      Kedua-duanya merupakan disiplin akademis.
3.      Kedua-duanya mempunyai materi yang terdiri dari fakta sosial dan masalah sosial.


https://adepuspita28.wordpress.com/2015/09/27/perbedaan-dan-persamaan-ilmu-sosial-dasar-dan-ilmu-pengetahuan-sosial/

Pengantar Teknologi Sistem Cerdas

1. Definisi Pengantar Teknologi Sistem Cerdas
Pengantar Teknologi Sistem Cerdas merupakan salah satu cabang Ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan pemanfaatan mesin untuk memecahkan suatu masalah yang rumit dengan cara yang lebih manusiawi. Pengantar Teknologi Sistem Cerdas adalah serangkaian system yang di bangun manusia untuk memudahkan pekerjaan manusia dengan mengandalkan mesin atau sebuah program yang terkomputerisasi. atau biasa disebut dengan kecerdasan buatan atau kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah atau kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.



2. Sejarah Teknologi Sistem Cerdas
Pada awal abad 17, René Descartes mengemukakan bahwa tubuh hewan bukanlah apa-apa melainkan hanya mesin-mesin yang rumit. Blaise Pascal menciptakan mesin penghitung digital mekanis pertama pada 1642. Pada 19, Charles Babbage dan Ada Lovelace bekerja pada mesin penghitung mekanis yang dapat diprogram.

     Bertrand Russell dan Alfred North Whitehead menerbitkan Principia Mathematica, yang merombak logika formal. Warren McCulloch dan Walter Pitts menerbitkan "Kalkulus Logis Gagasan yang tetap ada dalam Aktivitas " pada 1943 yang meletakkan pondasi untuk jaringan syaraf.

Tahun 1950-an adalah periode usaha aktif dalam AI. Program AI pertama yang bekerja ditulis pada 1951 untuk menjalankan mesin Ferranti Mark I di University of Manchester (UK): sebuah program permainan naskah yang ditulis oleh Christopher Strachey dan program permainan catur yang ditulis oleh Dietrich Prinz. John McCarthy membuat istilah "kecerdasan buatan " pada konferensi pertama yang disediakan untuk pokok persoalan ini, pada 1956. Dia juga menemukan bahasa pemrograman Lisp. Alan Turing memperkenalkan "Turing test" sebagai sebuah cara untuk mengoperasionalkan test perilaku cerdas. Joseph Weizenbaum membangun ELIZA, sebuah chatterbot yang menerapkan psikoterapi Rogerian.

        Selama tahun 1960-an dan 1970-an, Joel Moses mendemonstrasikan kekuatan pertimbangan simbolis untuk mengintegrasikan masalah di dalam program Macsyma, program berbasis pengetahuan yang sukses pertama kali dalam bidang matematika. Marvin Minsky dan Seymour Papert menerbitkan Perceptrons, yang mendemostrasikan batas jaringan syaraf sederhana dan Alain Colmerauer mengembangkan bahasa komputer Prolog. Ted Shortliffe mendemonstrasikan kekuatan sistem berbasis aturan untuk representasi pengetahuan dan inferensi dalam diagnosa dan terapi medis yang kadangkala disebut sebagai sistem pakar pertama. Hans Moravec mengembangkan kendaraan terkendali komputer pertama untuk mengatasi jalan berintang yang kusut secara mandiri.

       Pada tahun 1980-an, jaringan syaraf digunakan secara meluas dengan algoritma perambatan balik, pertama kali diterangkan oleh Paul John Werbos pada 1974. Tahun 1990-an ditandai perolehan besar dalam berbagai bidang AI dan demonstrasi berbagai macam aplikasi. Lebih khusus Deep Blue, sebuah komputer permainan catur, mengalahkan Garry Kasparov dalam sebuah pertandingan 6 game yang terkenal pada tahun 1997. DARPA menyatakan bahwa biaya yang disimpan melalui penerapan metode AI untuk unit penjadwalan dalam Perang Teluk pertama telah mengganti seluruh investasi dalam penelitian AI sejak tahun 1950 pada pemerintah AS.

Tantangan Hebat DARPA, yang dimulai pada 2004 dan berlanjut hingga hari ini, adalah sebuah pacuan untuk hadiah $2 juta dimana kendaraan dikemudikan sendiri tanpa komunikasi dengan manusia, menggunakan GPS, komputer dan susunan sensor yang canggih, melintasi beberapa ratus mil daerah gurun yang menantang.


3. Teknologi Sistem Cerdas Dalam Kehidupan Sehari-hari

 

1.VENDING MACHINE


imageService
Vending Machine adalah mesin yang digunakan untuk mengeluarkan/menjual produk secara otomatis tanpa ada operator. Operator tidak perlu menunggu mesin, tetapi hanya bertugas untuk mengisi, memeriksa ketersediaan barang yang dijual dan memeriksa mesin. Saat ini vending machine mudah kita jumpai di negara-negara maju yang digunakan sebagai alat untuk menjual berbagai macam produk.
Cara kerja vending machine adalah dengan melakukan pembayaran (baik menggunakan uang ataupun sistem lainnya) kepada mesin kemudian memilih produk, setelah itu produk yang dipilih akan segera keluar.


2. SIRI
Siri-Quick-Tip-780x521
Siri adalah program komputer yang bekerja sebagai asisten pribadi cerdas. Bagian dari sistem operasi Apple Inc. iOS, watchOS, macOS, and tvOS. Siri menggunakan bahasa natural antarmuka pengguna untuk menjawab pertanyaan, membuat rekomendasi, dan melakukan perintah dengan mengirimkan permintaan kepada layanan Web. Siri berdaptasi dengan bahasa yang digunakan pengguna dan pencarian yang digunakan oleh pengguna secara kontinu sebagai preferensi, dan memberikan hasil yang sesuai. Siri awalnya dikenalkan sebagai aplikasi iOS yang tersedia di App Store oleh Siri Inc., yang diakusisi kemudian oleh Apple pada 28 April 2010. Ada beberapa aksen dan kombinasi gender untuk suara Siri.
3. ATM


ATM_010000.jpgc74178a4-7489-4e80-a965-ef87fe88fe72Original
ATM (Automatic teller machine atau automated teller machine, di Indonesia juga kadang merupakan singkatan bagi anjungan tunai mandiri) adalah sebuah alat elektronik yang mengijinkan nasabah bank untuk mengambil uang dan mengecek rekening tabungan mereka tanpa perlu dilayani oleh seorang “teller” manusia.

Senin, 23 Juli 2018

Pembuatan Animasi Sederhana Menggunakan Macromedia Flash


1.       Buatlah tiga buah layer yang bernama Jalan, Halte, dan Bus. Sesuai dengan urutan di pada gambar diatas


2.       Buatlah gambar jalan seperti diatas menggunakan Rectangle tools seperti gambar diatas
3.       Tambahkan beberapa gambar halte pada Layer Halte seperti gambar diatas



4.       Letakan bus pada bagian ujung jalan seperti gambar diatas

5.       Pada Frame ke 40 pada Layer bus, pilih opsi insert keyframes. Lalu pindahkan ke ujung jalan yang lain seperti gambar diatas

6.       Diantara frame ke-1 sampai ke-40 pada layer Halte klik kanan lalu pilih “Create Motion Tween” seperti gambar diatas